SEKILAS INFO
  • 1 tahun yang lalu / Masjid NDP Gelar Tarwih Pertama Ramadan 1444 H   Menyusul penetapan pemerintah bahwa puasa Ramadan 1444 H dimulai pada 23 Maret 2023, Masjid Nursiah Daud Paloh menggelar salat tarawih pertama. Jamaah adalah karyawan dan warga sekitar masjid di dalam komplek Gedung Media Group Network, Kedoya, Jakarta Barat, ini. Bertindak sebagai imam salat isya’ dan tarawih...
  • 2 tahun yang lalu / Dalam menyambut Ramadan 1443 H, DKM Nursiah Daud Paloh mengadakan lomba Vlog, Lomba Kultum, Lomba Adzan, Lomba Tahfidz
  • 3 tahun yang lalu / selamat datang di website Masjid NDP
WAKTU :

96. Al-‘Alaq (Segumpal Darah) العلق

Terbit 16 March 2021 | Oleh : ndp | Kategori : Quran
96. Al-'Alaq (Segumpal Darah)     العلق

[[97 ~ AL-QADR (KEMULIAAN) Pendahuluan: Makkiyyah, 5 ayat ~ Dalam surat ini terdapat penjelasan tentang al-Qur’ân dan malam diturunkannya, dan penjelasan bahwa malam tersebut mempunyai nilai keutamaan yang lebih baik dari seribu bulan. Selain itu, juga terdapat keterangan bahwa para malaikat, termasuk malaikat Jibrîl, pada malam itu turun ke bumi atas izin Allah untuk membawa segala perintah. Malam itu berisi kedamaian dan keselamatan sampai fajar menyingsing.]] Sesungguhnya Kami telah menurunkan al-Qur’ân pada malam kemuliaan (lailatulkadar, laylat al-qadr) dan kehormatan.

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَٰنِ الرَّحِيمِ إِنَّا أَنْزَلْنَاهُ فِي لَيْلَةِ الْقَدْرِ

Verse 0, Surah 96 – Al-Alaq – سُورَةُ العَلَقِ

Dan tahukah kamu apakah malam kemuliaan dan kehormatan itu?

وَمَا أَدْرَاكَ مَا لَيْلَةُ الْقَدْرِ

Verse 1, Surah 96 – Al-Alaq – سُورَةُ العَلَقِ

Malam kemuliaan dan kehormatan itu lebih baik dari seribu bulan karena merupakan malam turunnya al-Qur’ân.

لَيْلَةُ الْقَدْرِ خَيْرٌ مِنْ أَلْفِ شَهْرٍ

Verse 2, Surah 96 – Al-Alaq – سُورَةُ العَلَقِ

Yang telah mengajarkan manusia menulis dengan perantaraan pena, padahal sebelumnya ia belum mengetahuinya.

الَّذِي عَلَّمَ بِالْقَلَمِ

Verse 3, Surah 96 – Al-Alaq – سُورَةُ العَلَقِ

Yang mengajarkan manusia sesuatu yang tidak terdetik dalam hatinya.

عَلَّمَ الْإِنْسَانَ مَا لَمْ يَعْلَمْ

Verse 4, Surah 96 – Al-Alaq – سُورَةُ العَلَقِ

Sesungguhnya manusia suka melampaui batas dan sombong di hadapan Tuhannya, karena ia memandang dirinya memiliki kekayaan dan harta.

كَلَّا إِنَّ الْإِنْسَانَ لَيَطْغَىٰ

Verse 5, Surah 96 – Al-Alaq – سُورَةُ العَلَقِ

Sesungguhnya manusia suka melampaui batas dan sombong di hadapan Tuhannya, karena ia memandang dirinya memiliki kekayaan dan harta.

أَنْ رَآهُ اسْتَغْنَىٰ

Verse 6, Surah 96 – Al-Alaq – سُورَةُ العَلَقِ

Sesungguhnya, hanya kepada Tuhanmulah, wahai Muhammad, semua manusia akan dikembalikan melalui pembangkitan dan pembalasan.

إِنَّ إِلَىٰ رَبِّكَ الرُّجْعَىٰ

Verse 7, Surah 96 – Al-Alaq – سُورَةُ العَلَقِ

Apakah kamu perhatikan orang tiran yang melarang seorang hamba untuk melakukan salat ketika hendak melaksanakan salat?

أَرَأَيْتَ الَّذِي يَنْهَىٰ

Verse 8, Surah 96 – Al-Alaq – سُورَةُ العَلَقِ

Apakah kamu perhatikan orang tiran yang melarang seorang hamba untuk melakukan salat ketika hendak melaksanakan salat?

عَبْدًا إِذَا صَلَّىٰ

Verse 9, Surah 96 – Al-Alaq – سُورَةُ العَلَقِ

Beritahulah Aku tentang orang yang melampaui batas ini kalau ia berada dalam kebenaran ketika melarang atau memerintah untuk bertakwa saat ia memerintah.

أَرَأَيْتَ إِنْ كَانَ عَلَى الْهُدَىٰ

Verse 10, Surah 96 – Al-Alaq – سُورَةُ العَلَقِ

Beritahulah Aku tentang orang yang melampaui batas ini kalau ia berada dalam kebenaran ketika melarang atau memerintah untuk bertakwa saat ia memerintah.

أَوْ أَمَرَ بِالتَّقْوَىٰ

Verse 11, Surah 96 – Al-Alaq – سُورَةُ العَلَقِ

Kabarilah Aku tentang orang yang melarang itu kalau ia mendustakan apa yang dibawa oleh para rasul dan berpaling dari keimanan dan perbuatan baik.

أَرَأَيْتَ إِنْ كَذَّبَ وَتَوَلَّىٰ

Verse 12, Surah 96 – Al-Alaq – سُورَةُ العَلَقِ

Apakah ia tidak mengetahui bahwa Allah memperhatikan segala ihwalnya dan memberinya balasan atas perbuatannya?

أَلَمْ يَعْلَمْ بِأَنَّ اللَّهَ يَرَىٰ

Verse 13, Surah 96 – Al-Alaq – سُورَةُ العَلَقِ

Peringatan bagi orang yang melarang tersebut. Jika ia tidak jera dengan apa yang dilakukannya, maka akan Kami hentakkan ubun-ubunnya ke dalam api neraka dengan sekuat-kuatnya.

كَلَّا لَئِنْ لَمْ يَنْتَهِ لَنَسْفَعًا بِالنَّاصِيَةِ

Verse 14, Surah 96 – Al-Alaq – سُورَةُ العَلَقِ

Yaitu ubun-ubun orang yang wajahnya diliputi oleh kedustaan dan kesalahannya.

نَاصِيَةٍ كَاذِبَةٍ خَاطِئَةٍ

Verse 15, Surah 96 – Al-Alaq – سُورَةُ العَلَقِ

Lalu ia memanggil para pendukung dan teman sepergaulannya untuk menjadi penolongnya, di dunia atau di akhirat.

فَلْيَدْعُ نَادِيَهُ

Verse 16, Surah 96 – Al-Alaq – سُورَةُ العَلَقِ

Kami akan memanggil balatentara Kami untuk membantu Muhammad dan siapa yang bersamanya untuk menyeret orang yang melarang tersebut dengan para pendukungnya ke dalam neraka.

سَنَدْعُ الزَّبَانِيَةَ

Verse 17, Surah 96 – Al-Alaq – سُورَةُ العَلَقِ

Peringatan bagi yang melarang tersebut. Janganlah kamu menuruti apa yang dilarangkan kepadamu. Lakukanlah terus salatmu dan teruslah bersujud dan dekatkanlah dirimu, melalui semua itu, kepada Allah.

كَلَّا لَا تُطِعْهُ وَاسْجُدْ وَاقْتَرِبْ ۩

Verse 18, Surah 96 – Al-Alaq – سُورَةُ العَلَقِ

Sebelumnya95. At-Tin (Buah Tin) التين Sesudahnya97. Al-Qadr (Kemuliaan) القدر

Berita Lainnya