SEKILAS INFO
  • 1 tahun yang lalu / Masjid NDP Gelar Tarwih Pertama Ramadan 1444 H   Menyusul penetapan pemerintah bahwa puasa Ramadan 1444 H dimulai pada 23 Maret 2023, Masjid Nursiah Daud Paloh menggelar salat tarawih pertama. Jamaah adalah karyawan dan warga sekitar masjid di dalam komplek Gedung Media Group Network, Kedoya, Jakarta Barat, ini. Bertindak sebagai imam salat isya’ dan tarawih...
  • 2 tahun yang lalu / Dalam menyambut Ramadan 1443 H, DKM Nursiah Daud Paloh mengadakan lomba Vlog, Lomba Kultum, Lomba Adzan, Lomba Tahfidz
  • 3 tahun yang lalu / selamat datang di website Masjid NDP
WAKTU :

62. Al-Jumu’ah (Jumat) الجمعة

Terbit 16 March 2021 | Oleh : ndp | Kategori : Quran
62. Al-Jumu'ah (Jumat)    الجمعة

[[62 ~ AL-JUMU’AH (HARI JUMAT) Pendahuluan: Madaniyyah, 11 ayat ~ Surat ini diawali dengan berita bahwa semua sesuatu yang ada di langit dan di bumi bertasbih kepada Allah Swt. Dia telah memberikan nikmat besar kepada bangsa Arab yang tidak tahu baca- tulis berupa kedatangan seorang rasul dari kalangan mereka sendiri yang menyucikan mereka dan mengajarkan kitab dan hikmah kepada mereka. Nikmat tersebut adalah karunia Allah yang diberikan kepada siapa saja yang dikehendaki-Nya. Dalam surat ini, Allah mengecam sikap orang-orang Yahudi yang tidak mengamalkan Tawrât padahal mereka mengetahui isinya. Allah membantah pernyataan bahwa hanya merekalah, bukan yang lain, yang menjadi penolong-penolong Allah. Allah menantang mereka untuk mengharapkan kematian jika memang mereka benar. Surat in ditutup dengan perintah kepada orang-orang Mukmin agar bersegera melakukan salat Jumat apabila telah mendengar azan. Dijelaskan, hendaknya saat itu mereka juga tidak melakukan jual beli. Apabila telah selesai salat, mereka boleh menyebar di muka bumi dan mencari karunia Allah. Allah menolak sikap mereka yang disibukkan oleh urusan dagang dan permainan sehingga tidak mendengar khutbah. Pada again akhir dijelaskan bahwa Allah akan menjamin rezeki mereka. Sebab, Dialah sebaik-baik pemberi rezeki.]] Segala yang di langit dan di bumi selalu bertasbih dan mensucikan Allah dari hal-hal yang tidak pantas bagi-Nya, Tuhan pemilik segala sesuatu yang melakukan apa saja tanpa pesaing, Yang benar-benar tersucikan dari segala kekurangan, Yang Maha Perkasa atas segala sesuatu lagi Mahabijaksana.

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَٰنِ الرَّحِيمِ يُسَبِّحُ لِلَّهِ مَا فِي السَّمَاوَاتِ وَمَا فِي الْأَرْضِ الْمَلِكِ الْقُدُّوسِ الْعَزِيزِ الْحَكِيمِ

Verse 0, Surah 62 – Al-Jumu’a – سُورَةُ الجُمُعَةِ

Allahlah yang telah mengutus kepada bangsa Arab yang tidak mengenal baca-tulis seorang Rasul dari kalangan mereka sendiri. Rasul tersebut membacakan ayat-ayat-Nya kepada mereka, mensucikan mereka dari keyakinan dan perilaku buruk dan mengajarkan mereka al-Qur’ân dan pemahaman agama. Sebelum kedatangan Rasul, mereka berada dalam kesesatan yang nyata.

هُوَ الَّذِي بَعَثَ فِي الْأُمِّيِّينَ رَسُولًا مِنْهُمْ يَتْلُو عَلَيْهِمْ آيَاتِهِ وَيُزَكِّيهِمْ وَيُعَلِّمُهُمُ الْكِتَابَ وَالْحِكْمَةَ وَإِنْ كَانُوا مِنْ قَبْلُ لَفِي ضَلَالٍ مُبِينٍ

Verse 1, Surah 62 – Al-Jumu’a – سُورَةُ الجُمُعَةِ

Dia juga telah mengutusnya kepada selain mereka yang akan datang kemudian. Hanya Dialah yang Maha Perkasa atas segala sesuatu lagi Maha Bijaksana dalam segala perbuatan.

وَآخَرِينَ مِنْهُمْ لَمَّا يَلْحَقُوا بِهِمْ ۚ وَهُوَ الْعَزِيزُ الْحَكِيمُ

Verse 2, Surah 62 – Al-Jumu’a – سُورَةُ الجُمُعَةِ

Pengutusan tersebut adalah karunia dari Allah untuk memuliakan para hamba yang dipilih-Nya. Dan hanya Allahlah pemilik karunia yang agung.

ذَٰلِكَ فَضْلُ اللَّهِ يُؤْتِيهِ مَنْ يَشَاءُ ۚ وَاللَّهُ ذُو الْفَضْلِ الْعَظِيمِ

Verse 3, Surah 62 – Al-Jumu’a – سُورَةُ الجُمُعَةِ

Perumpamaan orang-orang Yahudi yang mengetahui Tawrât dan mendapat beban untuk mengamalkannya kemudian tidak melakukannya adalah seperti keledai yang membawa banyak buku tetapi tidak mengerti isinya. Alangkah buruk perumpamaan kaum yang mendustakan ayat-ayat Allah. Allah tidak berkenan memberi petunjuk kepada orang-orang yang selalu berbuat zalim.

مَثَلُ الَّذِينَ حُمِّلُوا التَّوْرَاةَ ثُمَّ لَمْ يَحْمِلُوهَا كَمَثَلِ الْحِمَارِ يَحْمِلُ أَسْفَارًا ۚ بِئْسَ مَثَلُ الْقَوْمِ الَّذِينَ كَذَّبُوا بِآيَاتِ اللَّهِ ۚ وَاللَّهُ لَا يَهْدِي الْقَوْمَ الظَّالِمِينَ

Verse 4, Surah 62 – Al-Jumu’a – سُورَةُ الجُمُعَةِ

Wahai Muhammad, katakanlah, “Hai orang-orang Yahudi, jika kalian mendakwakan kepalsuan bahwa sesungguhnya hanya kalian sajalah kekasih Allah, bukan orang lain, maka mintalah kematian dari Allah jika dakwaan kalian itu benar.”

قُلْ يَا أَيُّهَا الَّذِينَ هَادُوا إِنْ زَعَمْتُمْ أَنَّكُمْ أَوْلِيَاءُ لِلَّهِ مِنْ دُونِ النَّاسِ فَتَمَنَّوُا الْمَوْتَ إِنْ كُنْتُمْ صَادِقِينَ

Verse 5, Surah 62 – Al-Jumu’a – سُورَةُ الجُمُعَةِ

Selamanya tidak ada seorang pun dari mereka yang mengharap kematian oleh sebab kekafiran dan perbuatan buruk mereka. Pengetahuan Allah mencakup orang-orang yang zalim.

وَلَا يَتَمَنَّوْنَهُ أَبَدًا بِمَا قَدَّمَتْ أَيْدِيهِمْ ۚ وَاللَّهُ عَلِيمٌ بِالظَّالِمِينَ

Verse 6, Surah 62 – Al-Jumu’a – سُورَةُ الجُمُعَةِ

Katakanlah, “Sesungguhnya kematian yang kalian hindari itu tidak akan dapat terelakkan. Kematian itu pasti akan menemui kalian. Kemudian kalian akan dikembalikan kepada Allah yang mengetahui semua yang gaib dan yang nyata. Dia akan memberitahukan kalian segala apa yang telah kalian lakukan.

قُلْ إِنَّ الْمَوْتَ الَّذِي تَفِرُّونَ مِنْهُ فَإِنَّهُ مُلَاقِيكُمْ ۖ ثُمَّ تُرَدُّونَ إِلَىٰ عَالِمِ الْغَيْبِ وَالشَّهَادَةِ فَيُنَبِّئُكُمْ بِمَا كُنْتُمْ تَعْمَلُونَ

Verse 7, Surah 62 – Al-Jumu’a – سُورَةُ الجُمُعَةِ

Wahai orang-orang beriman, jika azan untuk salat Jumat telah dikumandangkan maka bersegeralah mengingat Allah dan tinggalkanlah jual beli. Apa yang diperintahkan itu lebih bermanfaat bagi kalian jika kalian mengetahuinya.

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِذَا نُودِيَ لِلصَّلَاةِ مِنْ يَوْمِ الْجُمُعَةِ فَاسْعَوْا إِلَىٰ ذِكْرِ اللَّهِ وَذَرُوا الْبَيْعَ ۚ ذَٰلِكُمْ خَيْرٌ لَكُمْ إِنْ كُنْتُمْ تَعْلَمُونَ

Verse 8, Surah 62 – Al-Jumu’a – سُورَةُ الجُمُعَةِ

Apabila kalian telah melakukan salat, maka bertebaranlah untuk berbagai kepentingan. Carilah karunia Allah dan berzikirlah kepada-Nya banyak-banyak, dalam hati maupun dan dengan ucapan. Mudah-mudahan kalian memperoleh keberuntungan dunia dan akhirat.

فَإِذَا قُضِيَتِ الصَّلَاةُ فَانْتَشِرُوا فِي الْأَرْضِ وَابْتَغُوا مِنْ فَضْلِ اللَّهِ وَاذْكُرُوا اللَّهَ كَثِيرًا لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُونَ

Verse 9, Surah 62 – Al-Jumu’a – سُورَةُ الجُمُعَةِ

Apabila mereka melihat perniagaan dan permainan yang menyenangkan, mereka menuju ke situ dan meninggalkan kamu berdiri menyampaikan khutbah. Katakan kepada mereka, “Karunia dan pahala yang ada pada Allah lebih bermanfaat bagi kalian daripada permainan dan perniagaan. Allah adalah sebaik-baik pemberi rezeki. Maka, mintalah rezeki-Nya dengan senantiasa menaati-Nya.”

وَإِذَا رَأَوْا تِجَارَةً أَوْ لَهْوًا انْفَضُّوا إِلَيْهَا وَتَرَكُوكَ قَائِمًا ۚ قُلْ مَا عِنْدَ اللَّهِ خَيْرٌ مِنَ اللَّهْوِ وَمِنَ التِّجَارَةِ ۚ وَاللَّهُ خَيْرُ الرَّازِقِينَ

Verse 10, Surah 62 – Al-Jumu’a – سُورَةُ الجُمُعَةِ

Sebelumnya61. As-Saff (Barisan) الصّفّ Sesudahnya63. Al-Munafiqun (Orang-Orang Munafik) المنٰفقون

Berita Lainnya